Beberapa
hari yang lalu masyarakat Jakarta pada khususnya mengalami evoria tentang siapa
yang layak memimpin kota Jakarta ini sebagai icon Negara republik Indonesia .
siapa yang tak mau memimpin Jakarta ?
siapa yang tak mau juga tinggal di Jakarta ? hal ini kerap saja
memancing berbondong bondongnya orang dari luar putra daerah untuk menjadi
pemimpin di kota metropolitan . bayangkan saja hampir 92% sektor ekonomi dan
pemerintahan memutar rodanya di kota yang tidak pernah tidur ini .Ya
tanggal 20 september 2012 di tetapkan sebagai hari yang untuk melakukan sebuah
tradisi rakyat demokrasi yaitu pemilukada dki jakara jilid 2 . hal ini lantas
membuat team sukses dari keduanya
pasangan gubernur ini melakukan segala hal dalam kesuksesan dari keduanya .
termasuk cara menempelkan gambar-gambar dalam wujud poster disudut-sudut kota
Jakarta .Tanpa
gambar-gambar saja keindahan kota ini telah sedikit kotor dengan adanya
rumah-rumah kumuh yang menyelewengkan peraturan tentang perizinan pendirian
bangunan . carut marut lantas saja semakin bertambah dengan kehadiran kemacetan
, kepadatan penduduk dan kesempatan ruang hijau yang sangat sedikit dan semakin
sempit .Dimana
keindahan kotaku ? apakah dibalik gedung pencakar langit ?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar